Senin, 21 Januari 2013 | 08:43 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Mengambil kesempatan dalam kesempitan mungkin perumpamaan yang pas untuk menggambarkan apa yang dilakukan tujuh pengungsi di Pluit, Jakarta Utara, ini. Di saat warga lain sibuk evakuasi, mereka malah mencuri makanan dan minuman di minimarket Seven Eleven (Sevel), Jalan Pluit Raya.
"Tujuh orang ini masuk ke Sevel saat yang lain sedang sibuk mengurusi banjir," kata juru bicara Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto, melalui pesan pendek pada Ahad, 20 Januari 2013. Namun, tindak kejahatan mereka ketahuan penjaga toko serta warga yang sadar.
Kejadian ini terjadi sekitar pukul 13.00 WIB, Minggu, 20 Januari 2013. Ketujuh orang tersebut adalah AS bin Rapi Udin, 18 tahun, A bin Kaper (25), MA bin Amran (22), dan MAS bin Dasum (24). Selain itu ada tiga orang pelajar, yaitu KM bin Samsul, 19 Tahun, MAS bin Amran (19), dan IM bin Sahabudin (17). (Baca: Tujuh Penjarah Seven Eleven Ditangkap)
Dari tangan mereka disita barang bukti berupa 75 bungkus makanan ringan berbagai merek, lima kaleng Bir Bintang, enam kaleng Minuman Sari Kacang Hijau, sembilan bungkus biskuit, dan lima bungkus sereal. Para pelaku dikenakan Pasal 363 ayat 1, 2, dan 4 KUHP. Kasus ini sendiri ditangani Kepolisian Resor Metro Jakarta Utara.
Untuk mencegah hal serupa terulang, Kepolisian Resor Metro Jakarta Utara malam ini menggelar razia dan gelar pasukan di wilayah Penjaringan serta Pluit. "Difokuskan untuk merazia mereka yang bukan warga sekitar atau tidak berkepentingan agar menjauhi lokasi banjir," ujar Rikwanto.
SYAILENDRA
Anda sedang membaca artikel tentang
Penjarah Sevel Pluit Masuk Saat Warga Evakuasi
Dengan url
http://kotabesarana.blogspot.com/2013/01/penjarah-sevel-pluit-masuk-saat-warga.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Penjarah Sevel Pluit Masuk Saat Warga Evakuasi
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Penjarah Sevel Pluit Masuk Saat Warga Evakuasi
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar