Waduk Ciawi Dinilai Tak Bisa Atasi Banjir Jakarta

Written By Unknown on Sabtu, 19 Januari 2013 | 09.35

Sabtu, 19 Januari 2013 | 09:23 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto mengatakan pembangunan Waduk Ciawi di hulu Sungai Ciliwung tersendat karena kebutuhan dana untuk pembangunannya terlalu besar dibandingkan manfaat pendirian waduk itu. Pembangunan waduk yang rencananya bertempat di Ciawi, Jawa Barat itu diperkirakan akan menelan dana Rp 3,5 triliun.

"Bandingkan, harga pembangunan Waduk Jatigede dengan kapasitas air hampir 1 miliar kubik, hampir sama dengan Waduk Ciawi yang hanya dapat menampung 33 juta kubik air," kata Djoko saat ditemui di sela-sela kunjungan ke Kanal Banjir Barat Jumat, 18 Januari 2013.

Hal senada juga dikatakan oleh Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum, Muhammad Hasan. Ia menjelaskan, pertimbangan dana pembangunan tersebutlah yang membuat pemerintah mempertimbangkan untuk mengehntikan pembangunan.

Gubernur DKI Jakarta Jokowi sempat minta tolong Wakil Presiden Boediono untuk mempercepat pembangunan Waduk Ciawi. Jokowi yakin waduk itu bisa mengurangi debit air Ciliwung yang masuk ke Ibu Kota.

"Pembangunan Waduk Ciawi termasuk mahal," kata Hasan pada kesempatan yang sama. Mahalnya pembangunan waduk dikarenakan waduk harus melalui proses review geologi. Review ini penting karena kondisi lahan waduk dinilai mengkhawatirkan sehingga perlu penataan geologi ulang untuk mengetahui dengan pasti seluruh kondisi tanah yang ada.

Akibat tanah yang dinilai lebih labil dan sulit dibangun, harga konstruksi pembangunan waduk pun juga menjadi lebih besar daripada pembangunan Waduk Jatigede. Kementerian Pekerjaan Umum tidak ingin pembangunan waduk yang sangat mahal itu hanya sia-sia karena air dalam waduk malah merembes dan tidak bisa menampung aliran air di hulu sungai.

Selain itu, pembangunan waduk tersebut dinilai hanya dapat mengurangi resiko banjir di di hilir, yaitu Jakarta, sekitar 10-15 persen saja.

"Karena semua pertimbangan itu, desain teknik dan kajian ulang geologi tanah pembangunan waduk terus dilakukan dengan hati-hati," kata Djoko Kirmanto. Setelah desain teknik jadi, Kementerian Pekerjaan Umum akan meminta persetujuan DPR sebelum melanjutkan proyek ini. "Jadi pembangunan Waduk Ciawi manfaatnya tidak seberapa," kata Djoko.

RAFIKA AULIA


Anda sedang membaca artikel tentang

Waduk Ciawi Dinilai Tak Bisa Atasi Banjir Jakarta

Dengan url

http://kotabesarana.blogspot.com/2013/01/waduk-ciawi-dinilai-tak-bisa-atasi.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Waduk Ciawi Dinilai Tak Bisa Atasi Banjir Jakarta

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Waduk Ciawi Dinilai Tak Bisa Atasi Banjir Jakarta

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger